Profil

Pengalaman Abah Usamah Hisyam berkeliling Tanah Air dari Sabang hingga Merauke untuk meninjau dakwah para Dai Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia) dan melihat umat Islam dari dekat, menimbulkan kegundahan hebat.

Indonesia yang dikenal sebagai negeri subur dengan sumber daya alam yang kaya dan melimpah, nyatanya tidak dirasakan secara merata oleh masyarakat. Utamanya oleh masyarakat di daerah pedalaman, terpencil, dan perbatasan. Kehidupan mereka jauh dari sejahtera bahkan berada di bawah garis kemiskinan.

Kelompok masyarakat ini tidak hanya miskin secara ekonomi, tapi juga fakir secara iman dan ilmu pengetahuan. Kondisi tersebut membuat aqidah mereka lemah sehingga sangat mudah menemukan orang yang keluar dari Islam.

Merespons kegundahan itu, Abah Usamah Hisyam pun bertekad untuk membangun sebuah pondok pesantren yang akan mendidik para Dai Ilallah sebagai mujahid dakwah guna memperkuat keimanan dan ketakwaan umat Islam sebagai bagian dari li i’laai Kalimaatillaah demi mewujudkan "kejayaan Islam dan umat Islam" (izzu ’l-Islam wa 'l-muslimin) di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Maka sejak Oktober 2021 pembangunan pondok pesantren pun mulai dilaksanakan di sebuah kawasan yang asri di Kampung Kandang, Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor atau persis berada di seberang Kompi Zeni Nubika. Pada tahap pertama, bangunan pondok pesantren mulai berdiri dengan asrama ikhwan dan akhwat, aula, ruang kelas, dapur, serta bangunan fisik lainnya.

Akhirnya, pada 4 Januari 2022 Masehi atau bertepatan dengan 1 Jumadil Akhir 1443 Hijriyah, Yayasan Persaudaraan Umat Madani yang mengelola Pesantren Tahfizhul Quran (PTQ) Pondok Bambu pun diresmikan. Yayasan Persaudaraan Umat Madani mendapatkan pengesahan badan hukum berdasarkan SK Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0003339.AH.01.04.Tahun 2002.

PTQ. Pondok Bambu ini nantinya yang menjadi lembaga pendidikan khas pondok pesantren berbasis Tahfizhul Quran wal Lughat yang akan mendidik para santri untuk menjadi Generasi Qurani yang memiliki akhlak mulia (akhlaqul karimah), fasih berbahasa asing, memiliki wawasan ilmu pengetahuan global dan keislaman rahmatan lil ‘alamin, memiliki jiwa wirausaha (entrepreneurship) dan kepemimpinan (leadership).

Visi
Menciptakan Generasi Qurani yang mampu membangun militansi jihad fi sabilillah untuk menegakkan Islam rahmatan lil ‘alamin.

Misi

  1. 1. Mewujudkan lembaga pendidikan berbasis Pesantren Tahfizhul Quran (PTQ) yang unggul, modern, dan menjadi rahmatan lil ‘alamin
  2. 2. Menyiapkan peserta didik yang hafal Al-Quran, berakhlak mulia dan berjiwa patriotik.
  3. 3. Menyiapkan peserta didik yang terampil berbahasa Arab dan Inggris serta mampu membaca kitab berbahasa Arab dengan baik.
  4. 4. Membentuk peserta didik yang beriman dan bertakwa, senang beramal shalih, menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, memiliki daya saing, dan mampu mengembangkan diri.
  5. 5. Menyelenggarakan pembinaan dalam bidang teknologi informasi digital.